about me

Lahir di sebuah desa bernama Bakipandeyan di kota kecil Sukoharjo. Dari kecil sudah mulai suka dengan alam. Dulu waktu SD paling suka ikut kegiatan kemah saat pramuka , Alasanya, bisa dekat dengan Alam, bisa bakar api unggun, dan masak di alam bersama teman-teman. Ritual kami waktu kecil adalah mandi di sungai Baki, dulu airnya masih jernih nggak seperti sekarang, penuh sampah. Mencari jangkrik disawah,menyuluh belut maupun memancing ikan di sungai, merupakan rutinitas masa kecil saya. Saat di bangku SD saya termasuk murid yang berprestasi. Dari kelas 2 sampai kelas 6 selalu meraih juara kelas. Dari kecil sudah dididik sholat oleh orangtua, sehingga saya tumbuh besar menjadi pribadi yang taat beragama. Beranjak dewasa mulai Suka dengan band - band yang lagi hits saat itu. Waktu itu masih kelas 2 smp, di smp negeri 22 surakarta. DEWA19 merupakan band fenomenal saat itu. Saya pun tak ketinggalan untuk menggandrunginya, bahkan ada satu lagu yang sangat menginspirasi saya untuk mendaki gunung, yaitu MAHAMERU. Yang masuk di album ke-2 Dewa19 Format Masa Depan. Hingga pada akhirnya sampai juga saya di puncak yang saya impi-impikan, Syurganya Para Pendaki Puncak MAHAMERU 3.676 mdpl, tepatnya di bulan Desember tahun 2001.Saat di bangku SMK , aktif di organisasi sekolah. Diantaranya waktu kelas satu ikut OSIS dan dipercaya menjadi Ketua Seksi musik,Ketua Seksi olahraga dan Sekretaris di Gatpala ( Pecinta alam smk 5). Lulus Smk langsung kerja di Astra Daihatsu Motor jakarta selama 2 tahun. Selama di Jakarta praktis untuk kegiatan mendaki gunung harus berhenti sementara, karena kesibukan kerja. Setelah kontak selesai di september 2005, saya kembali ke solo. kerja serabutan sambil melanjutkan kuliah di managemen informatika Politeknik Pratama Mulia Surakarta.Tidak mudah untuk menyelesaikan Kuliah dengan biaya sendiri, Karena saya malu kalau harus membuat repot orangtua. Akhirnya dengan jalan apapun saya harus bisa lulus. Walaupun akhirnya motor kesayangan (hasil dari kerja bertahun - tahun) harus dijual juga untuk menutup biaya kuliah yang tidak sedikit. Dan alhamdulillah pengorbanan itu tidak sia-sia. November 2013 saya diwisuda sebagai Ahli Madya di Politeknik Pratama Mulia Surakarta, dengan IPK 3,16

Copy the BEST Traders and Make Money : http://bit.ly/fxzulu
 Lahir di sebuah desa bernama Bakipandeyan di kota kecil Sukoharjo. Dari kecil sudah mulai suka dengan alam. Dulu waktu SD paling suka ikut kegiatan kemah saat pramuka , Alasanya, bisa dekat dengan Alam, bisa bakar api unggun, dan masak di alam bersama teman-teman. Ritual kami waktu kecil adalah mandi di sungai Baki, dulu airnya masih jernih nggak seperti sekarang, penuh sampah. Mencari jangkrik disawah,menyuluh belut maupun memancing ikan di sungai, merupakan rutinitas masa kecil saya. Saat di bangku SD saya termasuk murid yang berprestasi. Dari kelas 2 sampai kelas 6 selalu meraih juara kelas. Dari kecil sudah dididik sholat oleh orangtua, sehingga saya tumbuh besar menjadi pribadi yang taat beragama. Beranjak dewasa mulai Suka dengan band - band yang lagi hits saat itu. Waktu itu masih kelas 2 smp, di smp negeri 22 surakarta. DEWA19 merupakan band fenomenal saat itu. Saya pun tak ketinggalan untuk menggandrunginya, bahkan ada satu lagu yang sangat menginspirasi saya untuk mendaki gunung, yaitu MAHAMERU. Yang masuk di album ke-2 Dewa19 Format Masa Depan. Hingga pada akhirnya sampai juga saya di puncak yang saya impi-impikan, Syurganya Para Pendaki Puncak MAHAMERU 3.676 mdpl, tepatnya di bulan Desember tahun 2001.Saat di bangku SMK , aktif di organisasi sekolah. Diantaranya waktu kelas satu ikut OSIS dan dipercaya menjadi Ketua Seksi musik,Ketua Seksi olahraga dan Sekretaris di Gatpala ( Pecinta alam smk 5). Lulus Smk langsung kerja di Astra Daihatsu Motor jakarta selama 2 tahun. Selama di Jakarta praktis untuk kegiatan mendaki gunung harus berhenti sementara, karena kesibukan kerja. Setelah kontak selesai di september 2005, saya kembali ke solo. kerja serabutan sambil melanjutkan kuliah di managemen informatika Politeknik Pratama Mulia Surakarta.Tidak mudah untuk menyelesaikan Kuliah dengan biaya sendiri, Karena saya malu kalau harus membuat repot orangtua. Akhirnya dengan jalan apapun saya harus bisa lulus. Walaupun akhirnya motor kesayangan (hasil dari kerja bertahun - tahun) harus dijual juga untuk menutup biaya kuliah yang tidak sedikit. Dan alhamdulillah pengorbanan itu tidak sia-sia. November 2013 saya diwisuda sebagai Ahli Madya di Politeknik Pratama Mulia Surakarta, dengan IPK 3,16.

0 comments:

Post a Comment